Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/11070
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorSembiring, Siti Aliyah-
dc.date.accessioned2020-11-13T04:32:43Z-
dc.date.available2020-11-13T04:32:43Z-
dc.date.issued2018-03-20-
dc.identifier.urihttp://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/11070-
dc.description.abstractSkripsi ini mengambil judul “Makna Simbolik Di Balik Tradisi Pecah Telur Dalam Pernikahan Adat Jawa” (Studi Kualitatif Pada Masyarakat Kecamatan Labuhan Deli). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang dari tradisi pecah telur, pelaksanaan tradisi pecah telur, serta mengetahui maknamakna yang terkandung dalam tradisi pecah telur pada upacara pernikahan adat Jawa. Jenis penelitian ini adalah kualitatif , sumber data yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah berasal dari informan dan tempat wawancara. Pengumpulan data dapat dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara mendalam, observasi langsung, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa prosesi pecah telur adalah tradisi adat yang sudah turun menurun. Banyak masyarakat di Kecamatan Labuhan Deli yang menggunakan tradisi pecah telur adat Jawa pada saat pernikahan karena ingin melestarikan adat istiadat dan menginginkan pernikahan mereka langgeng sampai dihari tua. Peralatan yang dipergunakan dalam tradisi pecah telur adalah kendi yang berisi air, bunga setaman telur ayam kampung yang baru. Tradisi pecah telur pada upacara pernikahan adat Jawa, yang pertama adalah pengantin wanita mencuci kaki pengantin pria dan kemudian telur ayam kampung yang sudah disediakan diinjak oleh pengantin pria lalu di bersihkan kembali kaki mempelai pria oleh sang wanita. Pada prosesi ritual injak telur dalam upacara pernikahan adat Jawa terdapat kandungan makna yaitu agar pemikiran dua pasangan pengantin ini sama, agar cepat mendapat keturunan, dijauhkan dari segala mara bahaya, dapat menyelesaikan masalah bersama-sama serta agar kehidupannya kelak berlangsung harmonis.en_US
dc.subjectKomunikasi Interpersonalen_US
dc.subjectKomunikasi Antarbudayaen_US
dc.titleMakna Simbolik Di Bali Tradisi Pecah Telur Dalam Pernnikahan Adat Jawa (Studi Kualitatif Pada Masyarakat Kecamatan Labuhan Deli)en_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Communication Studies

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
SKRIPSI.pdf564.34 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.