Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/10800
Title: Upaya Meningkatkan Kemampuan Mengenal Budaya Melalui Kegiatan Bermain Kreatif Pada Anak Kelompok B di RA Al-Islam
Authors: Chairani
Keywords: Budaya;Bermain;Kreatif
Issue Date: 20-Mar-2018
Abstract: Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mendeskripsikan kemampuan mengenal budaya pada anak RA Al-Islam, kegiatan bermain kreatif yang diterapkan pada anak RA Al-Islam, dan peningkatan kemampuan anak mengenal budaya melalui kegiatan bermain kreatif pada anak RA Al-Islam. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif melalui pendekatan PTK yang dilaksanakan dalam dua siklus yang dirancang secara sistematis dengan beberapa tahapan yaitu perencaanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B di RA Al-Islam yang berjumlah sebanyak 17 anak. Untuk mendapatkan data penelitian maka digunakan teknik observasi, dokumentasi dan tanya jawab. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa kemampuan mengenal budaya pada anak RA Al-Islam sebelum dilakukan tindakan masih sangat rendah sebab anak masih belum mampu menyebutkan nama permainan budaya atau tradisional, anak juga belum mampu membedakan antara permainan budaya dengan permainan modern, bahkan anak cenderung lebih paham dengan permainan modern disbanding dengan permainan budaya. Kegiatan bermain kreatif yang diterapkan pada anak RA Al-Islam dikhususkan pada kegiatan bermain permaian engklek dan ular naga karena dua permainan budaya ini melibatkan semua anak yang dibagi dalam kelompok. Disamping itu, kedua permainan ini merupakan permaian budaya yang mudah diajarkan pada anak sehingga anak paham karena dapat dimainkan dimana saja. Terjadi peningkatan kemampuan anak dalam mengenal budaya melalui kegiatan bermain kreatif pada anak RA Al-Islam. Hal ini dibuktikan dengan kemampuan anak secara klasikal yang meningkat pada tiap siklusnya dimana pada kondisi sebelum dilakukan tindakan atau prasiklus kemampuan anak mengenal budaya hanya sebesar 27,45 % dengan kriteria “kurang”. Setelah dilakukan tindakan pada siklus I maka kemampuan mengenal budaya pada anak meningkat menjadi 62,74 % dengan kriteria “baik”, dan pada tindakan siklus II meningkat lebih baik sebesar 84,31 % dengan kriteria “baik sekali
URI: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/10800
Appears in Collections:Early Childhood Islamic Education

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Skripsi Chairani.pdf2.8 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.