Analisis Cerpen Sang Penggunjing Karya Yulhasni Dengan Pendekatan Mimetik

Abstract

Karya sastra biasanya hasil cipta seorang pengarang berdasarkan pengalaman pribadi dan pengalaman orang lain. Salah satunya adalah sebuah cerita pendek (cerpen). Cerpen memotret berbagai kehidupan manusia yang di dalamnya terdapat masalah-masalah berkaitan dengan kehidupan sesungguhnya. Masalah sosial mengenai konflik antarmasyarakat seperti penggunjingan dan polusi suara yang terdapat di dalam cerpen ini adalah masalah sosial yang sering ditemukan dalam kehidupan masyarakat. Masalah penelitian ini tentang masalah sosial cerpen Sang Penggunjing karya Yulhasni. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui masalah sosial yang terdapat di dalam cerpen Sang Penggunjing karya Yulhasni yaitu konflik antarmasyarakat meliputi penggunjingan dan polusi suara. Cerpen ini terdiri dari 6 halaman Penerbit koekoesan 2015 Jl. KH Ahmad Dahlan V No. 10 kukusan, Depok. Data penelitian ini adalah isi cerpen Sang Penggunjing karya Yulhasni. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan menggunakan data kualitatif. Metode deskriptif kualitatif merupakan metode dengan cara mengumpulkan data, mendeskripsikan dan menganalisis data untuk mendapatkan kesimpulan sehingga dapat memberikan gambaran mengenai masalah yang diteliti. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan, cerpen yang berjudul Sang Penggunjing karya Yulhasni terdapat masalah sosial di dalamnya. Masalah sosial di dalam cerpen ini yaitu konflik antar masyarakat yang meliputi penggunjingan dan polusi suara. Masalah sosial ini muncul akibat tokoh yang bernama Nining sangat suka bergunjing, menceritakan kejelekan orang lain, menfitnah, akibatnya sering terjadi pertengkaran antar tetangga karena ulahnya.