dc.description.abstract |
Latar belakang: Stroke merupakan penyebab kematian keempat di seluruh dunia
setelah penyakit jantung, kanker dan penyakit saluran nafas bagian bawah kronik.
Jumlah penderita stroke di Indonesia menduduki peringkat pertama sebagai
negara terbanyak yang mengalami stroke di seluruh Asia. Dalam beberapa
penelitian mengatakan terjadi ketidakseimbangan profil lipid pada pasien stroke
iskemik. Dalam beberapa penelitian mengatakan bahwa tak terdapatnya hubungan
antara kadar HDL dan trigliserida pada stroke iskemik. Kadar HDL dan
trigliserida lebih berperan dalam risiko penyakit jantung. Tujuan: Untuk
mengetahui perbedaan kadar trigliserida dan kadar kolesterol total pada penderita
stroke iskemik baru dengan stroke rekuren di Rumah Sakit Umum Haji Medan
Provinsi Sumatera Utara tahun 2015-2016. Metode: Penelitian deskriptif analitik
dengan menggunakan data rekam medis. Hasil: Pada penderita stroke iskemik
baru jenis kelamin yang paling banyak adalah perempuan. Dan kelompok usia
yang paling banyak adalah kelompok usia 62-70 tahun. Pada penderita stroke
iskemik rekuren jenis kelamin yang paling banyak adalah jenis kelamin laki-laki.
Dan kelompok usia yang paling banyak adalah kelompok usia 53-61 tahun. Pada
penderita stroke iskemik baru nilai rata-rata kadar trigliserida adalah 143 mg/dl
dan nilai rata-rata kadar kolestrol total adalah 205,8 mg/dl. Pada penderita stroke
iskemik rekuren nilai rata-rata kadar trigliserida adalah 165,2 mg/dl dan nilai ratarata
kadar kolestrol total adalah 180,8 mg/dl. Kesimpulan: Tidak terdapat
perbedaan kadar trigliserida dan kadar kolestrol total pada penderita stroke
iskemik baru dan rekuren. Nilai P kolesterol total adalah 0,864 dan nilai P
trigliserida adalah 0,231 |
en_US |