Research Repository

Analisis Pengukur Kinerja Perusahaan Dengan Menggunakan Balanced scorecard PT.Arpeni Pratama Ocean Line Medan

Show simple item record

dc.contributor.author Liani, Nana Indah
dc.date.accessioned 2020-10-27T05:13:09Z
dc.date.available 2020-10-27T05:13:09Z
dc.date.issued 2019-03-18
dc.identifier.uri http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/6406
dc.description.abstract Pengukuran Kinerja adalah tindakan pengukuran yang dilakukan terhadap berbagai aktivitas dalam rantai nilai yang terdapat pada perusahaan , hasil pengukuran kemudian dipergunakan sebagai umpan balik yang akan memberikan informasi tentang prestasi pelaksanaan suatu rencana dan titik dimana peusahaan memerlukan penyesuaian-penyesuaian atas aktivitas perencanaan dan pengendalian. Teknik data pada penelitian ini dilakukan dengan deskritif yaitu dengan mempelajari , mengklarifikasi , menganalisis data sekunder yang berupa catatancatatan , laporan keuangan , maupun informasi yang terdapat pada penelitian ini. Berdasarkan perhitungan balanced scorecard maka dapat diketahui kinerja PT.Arpeni Pratama Ocean Line Medan kurang baik kinerjanya masih perlu diperbaiki lagi agar perusahaan mampu mencapai kinerja yang sangat baik . Perspektif keuangan memiliki kinerja kurang baik dengan kategori BB berarti perusahaan belum mampu mencapai kinerja keuangan yang optimal . Perspektif pelanggan memiliki kondisi kinerja yang kurang sehat dengan kategori BBB berarti kinerja pelanggan perusahaan kurang baik maka perusahaan harus mampu mengoptimalkan perolehan konsumen setiap tahunnya agar terjadi peningkatan pada kinerja perspektif pelanggan . Perspektif bisnis internal perusahaan sudah mampu melakukan kegiatan yang efisien dengan kategori B berarti perusahaan sudah mampu melakukan transaksinya dengan baik . Perspektif pertumbuhan dan pembelajaran perusahaan sudah melakukan dengan latihan setiap bulannya dengan jumlah waktu yang berbeda setiap tahunnya berati perusahaan sudah dikategorikan B berarti sudah baik , tetapi dilihat dari data terjadinya karyawan yang keluar masuk karena tidak semua karyawan menyukai adanya pelatihan yang menyebabkan mereka menjadi terbebani dan kesulitan dalam membuat bahan untuk dipersentasikan sesuai dengan bagian tugasnya masing masing . en_US
dc.subject Kinerja Perusahaan en_US
dc.subject Balanced Scorecard en_US
dc.title Analisis Pengukur Kinerja Perusahaan Dengan Menggunakan Balanced scorecard PT.Arpeni Pratama Ocean Line Medan en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account