dc.contributor.author |
Tampubolon, Heni Rangga Weni |
|
dc.date.accessioned |
2020-10-24T03:08:48Z |
|
dc.date.available |
2020-10-24T03:08:48Z |
|
dc.date.issued |
2019-03-08 |
|
dc.identifier.uri |
http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/6015 |
|
dc.description.abstract |
Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis jumlah penjualan CPO dan Kernel
di PT. Asam Jawa telah melewati batas titik impas pada tahun 2012-2017, untuk
menganalisis jumlah penjualan yang harus dicapai agar PT. Asam Jawa mencapai
perencanaan laba tahun 2018, dan untuk menganalisis apakah perusahaan telah
mengggunakan BEP sebagai dasar perencanaan laba. Jenis penelitian yang
digunakan adalah jenis penelitian deskriptif. Data yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu data skunder dan data primer yang diperoleh dari laporan
keuangan PT. Asam Jawa dan hasil wawancara. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa secara keseluruhan dari tahun 2012-2017 hasil penjualan dan produksi
CPO dan Kernel telah melewati break even point (titik impas) baik dalam Kg
ataupun rupiah, perusahaan harus menjual dengan jumlah produk yang sebanyak
58.299.899 atau dengan penjualan sebesar . 460.496.924.456 untuk
mencapai perencanaan laba tahun 2018 dan PT. Asam Jawa tidak menggunakan
analisis Break Even Point sebagai dasar perencanaan laba. |
en_US |
dc.subject |
Break Even Point (BEP) |
en_US |
dc.subject |
Perencanaan Laba |
en_US |
dc.title |
Analisis Break Even Point (BEP) Sebagai Dasar Perencanaan Laba pada PT. Asam Jawa Medan |
en_US |
dc.type |
Thesis |
en_US |