Efek Benzoalphapyrene Terhadap Pertumbuhan Massa Tumor Kulit Pada Tikus Putih Galur Wistar

Abstract

Efek Benzoalphapyrene Terhadap Pertumbuhan Massa Tumor Kulit Pada Tikus Putih Galur Wistar Tahun 2016 Tia Afelita ABSTRAK Latar belakang : Benzoalphapyrene merupakan zat karsinogenik yang berdampak buruk bagi tubuh. Benzoalphapyrene masuk kedalam tubuh melalui makanan, paparan inhalasi dan paparan kulit, dimetabolisme di cyt- 450 menghasilkan BPDE sebagai metabolit toksik yang dapat merusak kulit. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan efek benzoalphapyrene terhadap pertumbuhan massa tumor kulit tikus wistar (Rattus novergicus L). Metode : Penelitian eksperimental laboratorik dengan post test only with control group design. Hasil : Jumlah tertinggi yang mengalami kerusakan kulit terjadi pada kelompok P1. Kerusakan dinilai berdasarkan perubahan makroskopis meliputi ukuran > 2 mm, mobilitas bergerak atau tidak, konsistensi keras padat dan elastis. Sedangkan dari mikroskopis dilihat dari sel normal dan perubahan histopatologi sebagai hasil diagnosis SCC, Veruka vulgaris dan Kista epidermoid. Kesimpulan :Tikus yang diinduksi benzoalphapyrene selama 4 minggu menyebabkan perubahan makroskopis dan mikroskopis kulit tikus wistar. Terdapat perbedaan yang bermakna antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan.