ANALISIS TINGKAT PERCERAIAN AKIBAT PERKAWINAN DI BAWAH UMUR DI PENGADILANAGAMAKOTA TEBING TINGGI

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah meningkatnya jumlah angka perceraianpasangan yang menikah di bawah umuryang terjadi di kota Tebing Tinggi pada tahun 2017 sampai dengan tahun 2018. Tujuan penelitian ini adalah : (1) untuk mengetahui faktor-faktor apakah yang menjadi penyebab perceraian yang di lakukan anak yang menikah di bawah umur di Kota Tebing Tinggi dari tahun 2017 sampai dengan tahun 2018, (2) untuk mengetahuidampak yang timbul akibat perceraian yang di lakukan anak yang menikah di bawah umur di Kota Tebing Tinggi.Jenis penelitian ini merupakan deskriptif kualitatif, dimana instrumen penelitian yang di gunakan adalah studi dokumentasi dan wawancara. Di dalampenelitian ini mengambil dokumen jumlah angka perceraian di kota Tebing Tinggi pada tahun 2017 sampai dengan tahun 2018 beserta faktor penyebab perceraian di Pengadilan Agama Tebing Tinggi, dan melakukan wawancara dengan salah satu Panitera di PengadilanAgama Tebing Tinggi mengenai meningkatnya angka perceraian yang terjadi pada tahun 2017 sampai dengan 2018. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terjadinya peningkatan angka perceraian di kota Tebing Tinggi pada tahun 2017 sampai dengan 2018 diakibatkanoleh 3 (tiga) faktor utama yaitu perselisihan dan pertengkaran terus menerus, meninggalkan salah satu pihak dan ekonomi, dampak yang ditimbulkan akibat perceraian yaitu terganggunya psikologi anak dan masalah harta bersama