dc.description.abstract |
Diabetes mellitus tipe 2 merupakan salah satu penyakit yang paling sering terjadi dan tingkat prevalensinya di masyarakat cenderung meningkat serta merupakan penyakit menahun yang akan disandang seumur hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterkendalian glikemik pada pemberian minyak jintan hitam terhadap kadar HbA1c (%) pasien diabetes mellitus tipe 2. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan pretest post test control group design. Subjek pada penelitian ini adalah pasien diabetes mellitus tipe 2 di RSUD Deli Serdang berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi pada bulan Oktober 2018 yang berjumlah 22 orang yang dibagi dalam kelompok standar dan kontrol. Tiap kelompok (n=11) dilakukan pemeriksaan HbA1c (%) diawal dan diakhir penelitian selama 8 minggu. Pada pasien kelompok kontrol diberikan minyak jintan hitam sebanyak 500mg sekali sehari sebagai tambahan metformin, sedangkan pada pasien kelompok standar hanya mengkonsumsi metformin. Teknik penelitian ini menggunakan purposive sampling dan analisa data menggunakan uji t berpasangan (Paired samples t test) dengan uji normalitas menggunakan uji Shapiro-Wilk. Hasil: Hasil penelitian didapatkan Secara rata-rata terlihat bahwa, rata-rata HbA1c (pemeriksaan akhir) pada pasien dengan perlakuan (8,0889) lebih rendah dibandingkan rata-rata HbA1c (pemeriksaan akhir) pada pasien tanpa perlakuan (8,4778). Hasil analisis uji t berpasangan didapat nilai P value = 0,017. Kesimpulan: Terdapat pernurunan yang signifikan pada pemberian minyak jintan hitam pada pasien diabetes mellitus tipe 2. |
en_US |