PENGARUH BIAYA OPERASIONAL PENDAPATAN OPERASIONAL (BOPO), LOAN TO DEPOSIT RATIO (LDR), DAN NON PERFORMING LOAN (NPL) TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA) PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui, dan menguji pengaruh Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) terhadap Return On Assets (ROA), untuk mengetahui, dan menguji pengaruh Non Performing Loan (NPL) terhadap Return On Assets (ROA), untuk mengetahui, dan menguji pengaruh Loan to Deposit Ratio (LDR) terhadap Return On Assets (ROA) dan untuk mengetahui, dan menguji pengaruh Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO), Loan to Deposit Ratio (LDR) dan Non Performing Loan (NPL) terhadap Return On Assets (ROA) Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif asosiatif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan Perbankan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2020-2023 dan sampel dari penelitian pada perusahaan Perbankan sebanyak 23 perusahaan dengan 4 tahun pengamatan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan studi dokumentasi. Teknik analisis dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif, analisis Regresi Linear Berganda, Uji Parsial, Uji Simultan Uji Determinan. Pengolaan data dalam penelitian ini adalah program SPSS 22. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap Return On Assets (ROA), Loan to Deposit Ratio (LDR) tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap Return On Assets (ROA), Non Performing Loan (NPL) tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap Return On Assets (ROA), dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO), Loan to Deposit Ratio (LDR) dan Non Performing Loan (NPL) memiliki pengaruh signifikan terhadap Return On Assets (ROA) Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.