HUBUNGAN OBESITAS BERDASARKAN INDEKS MASSA TUBUH DENGAN KADAR PROTEINURIA PADA WANITA HAMIL RENTANG USIA 20-29 TAHUN

Abstract

Pendahuluan: Proteinuria merupakan keadaan dimana terdapat protein di dalam urine. Data survei Demografi kesehatan Indonesia mempunyai Prevalensi kejadian preeklampsia di Indonesia sekitar 3-10%. Proteinuria merupakan salah satu manifestasi umum pasien dengan pre-eklampsia (PE). Di sisi lain obesitas semakin dikenal sebagai faktor risiko dari penyakit ginjal dan kadar proteinuria. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi hubungan antara obesitas berdasarkan indeks massa tubuh dengan kadar proteinuria pada wanita hamil rentang usia 20-29 tahun di Kota Medan. Metode: Jenis penelitian adalah deskriptif analitik dengan desain penelitian cross-sectional. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah wanita hamil rentang usia 20-29 tahun yang mengalami obesitas di Kecamatan Medan Deli dengan total 67 responden. Penelitian ini dilakukan melalui pengukuran berat badan, tinggi badan dan kadar proteinuria responden. Hasil pengukuran di analisis dengan uji univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-square. Hasil: Mayoritas wanita hamil rentang usia 20-29 tahun dijumpai berada pada kategori obesitas tipe 1 dengan kadar proteinuria negatif. Sedangkan hubungan obesitas tipe 2 dengan kadar proteinuria positif 1 dengan nilai sig. dijumpai 0,001 pada tingkat kepercayaan 95%. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara obesitas tipe 2 dengan kadar proteinuria positif pada wanita hamil.