Abstract:
Pendahuluan: Hipertensi merupakan penyebab utama penyakit kardiovaskular yang
dapat dicegah di seluruh dunia. Kondisi ini sering dijuluki sebagai "silent killer" karena
secara perlahan-lahan merusak jantung, pembuluh darah, dan organ-organ lain tanpa
menunjukkan gejala yang jelas. Daun kemangi memiliki kandungan flavonoid yang
menunjukkan kapasitas untuk menghambat angiotensin-converting enzyme, daun
kemangi juga mengandung magnesium yang memiliki efek antioksidan dalam
pencegahan hipertensi dengan mengurangi kerusakan vaskular akibat stres oksidatif.
Tujuan: Menganalisis pengaruh pemberian ekstrak daun kemangi (Ocimum basilicum L)
terhadap tekanan darah pada pasien Prolanis dengan hipertensi di Klinik IMAN..Metode:
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif menggunakan desain quasi-eksperimental
“pre and post test without control group design”, 28 sampel diberikan kapsul yang
mengandung 550 mg ekstrak daun kemangi, dengan dosis pemberian 2 kali sehari
selama 30 hari. Hasil: Ekstrak daun kemangi dapat menurunkan tekanan darah sistolik
sebesar 6 mmHg p=0,018 (p<0,05) sedangkan pada tekanan darah diastolik sebesar 6,07
mmHg p=0,000 (p<0,05). Kesimpulan: Konsumsi ekstrak daun kemangi (Ocimum
basilicum L) menurunkan tekanan darah sistolik dan tekanan darah diastolik secara
signifikan.