Please use this identifier to cite or link to this item:
http://localhost:8080/handle/123456789/26719
Title: | “ANALISIS EFEK EKSTRAK BUAH KELAPA SAWIT (ELAIS GUINEENSIS JACQ) DENGAN PENILAIAN HISTOPATOLOGI JARINGAN HATI TIKUS JANTAN GALUR WISTAR (RATTUS NORVEGICUS) DIABETES MELLITUS SETELAH INDUKSI STREPTOZOTOCIN” |
Other Titles: | AZRA WIFA ILHAM HARAHAP |
Authors: | HARAHAP, AZRA WIFA ILHAM |
Keywords: | Buah Kelapa Sawit;Histopatologi Hepar;Tikus Galur Wistar;Streptozotocin |
Issue Date: | 30-Jan-2025 |
Abstract: | Pendahuluan: Hiperglikemia merupakan kondisi kronis yang dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti kerusakan organ hati dan peningkatan enzim SGOT serta SGPT, yang berhubungan erat dengan Diabetes Melitus (DM). Buah kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.), yang kaya akan antioksidan, seperti karotenoid, vitamin E, flavanoid, alkaloid, saponin, dan tanin, memiliki potensi antidiabetik dan hepatoprotektif. Streptozotocin bekerja selektif merusak sel β pankreas sehingga menyebabkan stres oksidatif dan penurunan kadar insulin darah Tujuan: Analisis efek ekstrak buah kelapa sawit (Elais Guinennsis Jacq) mengamati steatosis, inflamasi, fibrosis, nekrosis Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental laboratorik dengan rancangan penelitian berupa post-test only with control group, randomized experimental design. Terdapat 5 kelompok yang diberikan perlakuan selama 28 hari, yaitu KN (Kontrol Negatif, pakan pelet), KP (Kontrol Positif, streptozotocin), P1 (Perlakuan 1, streptozotocin 30mg/kgBB dan ekstrak buah kelapa sawit dosis 100mg/kgBB), P2 (Perlakuan 2, streptozotocin 30mg/kgBB dan ekstrak buah kelapa sawit dosis 200mg/kgBB) dan P3 (Perlakuan 3, streptozotocin 30mg/kgBBdan ekstrak buah kelapa sawit dosis 300mg/kgBB). Hasil penelitian ini dianalisis dengan menggunakan uji Kruskal-Wallis dan Uji Man-Whitney untuk uji 2 kelompok independen. Hasil: uji Kruskal-Wallis menujukkan hasil uji kelompok didapati nilai P= 0,000. Uji Man-Whitney menunjukkan hasil KP terhadap P1, P2, P3. ( p=0,015<0,05, p=0,007<0,05, p=0,005<0,05) perbandingan kelompok bernilai signifikan. Kesimpulan: ekstrak buah kelapa sawit dosis 300mg/kgBB merupakan dosis paling optimal terhadap perbaikan gambaran histopatologi jaringan hati tikus jantan galur wistar (Rattus norvegicus). |
URI: | https://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/26719 |
Appears in Collections: | Medical science |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
AZRA WIFA ILHAM HARAHAP.pdf | 3.42 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.