Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran
investigasi kelompok terhadap kemampuan menceritakan kembali teks legenda
pada siswa kelas VII SMP Budisatrya Medan tahun pembelajaran 2022/2023.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas VII SMP Budisatrya yang
terdiri dari kelas VII-1 dan VII-2 yang berjumlah 60 siswa dengan kelas
eksperimen yaitu kelas VII-1yang berjumlah 30 siswa dan kelas kontrol yaitu
kelas VII-2 yang berjumlah 30 siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian
ini adalah metode eksperimen dengan desain postest only control design dengan
instrumen tes esai. Hasil dari penelitian ini diperoleh rata-rata nilai sebesar 79,37
yang berada pada kategori sangat baik dengan menggunakan model pembelajaran
investigasi kelompok dengan rincian siswa memperoleh nilai 76-100 sebanyak 15
orang (50%), dan yang siswa memperoleh nilai 51-75 sebanyak 15 orang (50%)
oleh siswa kelas eksperimen. Nilai rata-rata sebesar 52,5 berada pada kategori
baik yang diajarkan tanpa menggunakan model pembelajaran investigasi
kelompok dengan rincian nilai 51-75 sebanyak 14 orang (46,6%), nilai 26-50
sebanyak 16 orang (53,31%) oleh siswa kelas kontrol. Hasil uji hipotesis
diperoleh 𝑡βi𝑡𝑢𝑛g = 6,272 selanjutnya harga 𝑡βi𝑡𝑢𝑛g ini dibandingkan dengan taraf
signifikan Ξ±= 5 % dengan Db= 𝑛1 + 𝑛2 -2 = 58 maka diperoleh 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 1,672.
Demikian dapat diketahui 𝑡βi𝑡𝑢𝑛g > 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 yaitu 9,139 > 1,672 maka 𝐻𝑎 diterima
dengan hipotesis ada pengaruh model pembelajaran investigasi kelompok
terhadap kemampuan menceritakan kembali teks legenda pada siswa kelas VII
SMP Budisatrya Medan tahun pembelajaran 2022/2023.