Abstract:
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis sistem interkoneksi PLTBg Pasir
Mandoge dengan jaringan distribusi 20 kV PT. PLN, dengan fokus pada analisis
aliran daya menggunakan software ETAP 19.0.1. Alat dan bahan yang digunakan
meliputi laptop, software ETAP 19.0.1, data peralatan sistem interkoneksi, dan
diagram single line jaringan distribusi Pasir Mandoge. Teknik pengumpulan data
dilakukan melalui observasi spesifikasi peralatan listrik yang mendukung sistem
interkoneksi dan data hasil energi dari generator di PLTBg Pasir Mandoge.Proses
penelitian meliputi simulasi aliran daya untuk memodelkan jaringan distribusi,
pengambilan data, analisis tegangan, serta evaluasi drop tegangan yang terjadi.
Hasil simulasi menunjukkan adanya penurunan tegangan yang signifikan di
beberapa titik jaringan, dengan drop tegangan mencapai 1 kV di bus 83. Untuk
memperbaiki kondisi ini, dilakukan penambahan kapasitor bank sebesar 1,6 Mvar,
yang berhasil meningkatkan tegangan hingga kisaran 20,11-20,3 kV.Kesimpulan
dari penelitian ini menunjukkan bahwa sinkronisasi sistem interkoneksi
memerlukan tegangan minimal 17,8-18 kV dan frekuensi 50 Hz dengan sudut fasa
yang sama. Penambahan kapasitor bank dapat meningkatkan tegangan secara
signifikan, sehingga mengurangi risiko drop tegangan pada jaringan distribusi.
Saran diberikan untuk penelitian selanjutnya agar memperhatikan aspek
perawatan dan pengembangan teknologi untuk memperbaiki efisiensi dan
kestabilan jaringan distribusi.