Abstract:
Pengembangan kipas angin yang lebih canggih menjadi sebuah kebutuhan.
Salah satu cara untuk meningkatkan kinerja kipas angin adalah dengan
menambahkan sensor suhu dan kelembaban, sehingga kipas angin dapat berputar
secara otomatis sesuai dengan suhu dan kelembaban yang diinginkan. Dengan
menggunakan mikrokontroler Arduino Nano, sensor DHT11 dan Sensor Motion
PIR, kipas angin dapat dikendalikan secara otomatis dan dapat berputar dengan
kecepatan yang diatur sesuai dengan suhu dan kelembaban yang diukur oleh
sensor DHT11, dan dapat mendeteksi ada orang didalam dengan menggunkana
sensor Motion PIR. Dengan begitu, kipas angin dapat bekerja lebih efektif dan
efisien dalam menjaga kesejukan dan kualitas udara dalam ruangan. Selain itu,
penggunaan mikrokontroler, sensor DHT11, dan sensor motion PIR juga
memudahkan pengguna dalam mengatur kipas angin dan menjaga suhu serta
kelembaban dalam ruangan dengan lebih mudah. Oleh karena itu, Dengan
memanfaatkan sensor DHT11 dan Sensor PIR serta dikendalikan oleh
Mokrokontroler Arduino Nano. Hasil pengujian yang didapatkan adalah kipas
angin akan hidup dalam kondisi suhu 300
c atau terdapat orang didalam ruangan
dan kipas angin akan mati apabila tidak memenuhi kondisi tersebut. Dengan
system seperti ini akan memperpanjang umur kipas angina dan membuat praktis
dalam menyalakan dan mematikan kipas angin.