Research Repository

IMPLEMENTASI PROGRAM ROOTS DALAM MENANGANI BULLYING DI LINGKUNGAN SEKOLAH (Studi Kasus: Pik-Remaja Young Generation SMAN 1 Sunggal)

Show simple item record

dc.contributor.author MULIADI, ANGGA
dc.date.accessioned 2024-11-13T07:45:20Z
dc.date.available 2024-11-13T07:45:20Z
dc.date.issued 2024-08-27
dc.identifier.uri https://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/26133
dc.description.abstract Perundungan atau bullying sering terjadi di lingkungan sekolah. Dengan mempertimbangkan masalah ini, sekolah bukan hanya tempat di mana tempat dari proses belajar-mengajar berlangsung antara siswa dan guru, tetapi juga tempat dimana tindakan perundungan dan kekerasan terjadi terhadap korban. Pada sekolah SMA Negeri 1 Sunggal tindakan perundungan (bullying) terjadi secara langsung maupun tidak langsung, secara sengaja maupun tidak disengaja, melalui kata-kata, tulisan, tindakan, dan sosial media. Sehingga penerapan program roots di SMA Negeri 1 Sunggal yang di lakukan oleh Dinas Pendidikan diberlakukan pada sekolah ini, mulai dari tahun 2023 akhir pada periode ke-3 program roots dilaksanakan di Indonesia. Kegiatan Roots adalah kegiatan kampanye anti perundungan yang berlangsung di sekolah dimana siswa menemukan masalah perundungan yang ada di sekolah meneliti, mengevaluasi dan mencari solusi mereka sendiri (Faryanti, 2023). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui implementasi program roots dalam menangani bullying di lingkungan sekolah (PIK-Remaja Young Generation SMA Negeri 1 Sunggal). Pada penelitian ini, peneliti menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan menampilkan data secara apa adanya agar mendapatkan data secara lengkap untuk melihat fenomena yang terjadi. Hasil penelitian ini terkait pelaksanaan program roots dalam menangani bullying di lingkungan sekolah (PIK-Remaja Young Generation SMA Negeri 1 Sunggal). Dengan temuan hasil penelitian berupa bentuk-bentuk bullying yang terjadi di SMA Negeri 1 Sunggal. Keterkaitan antara PIK-Remaja dengan program roots yang memunculkan ide penggabungan PIK-Remaja, Program Roots, dan penegak disiplin dengan membuat nama baru. Adanya miss komunikasi antara Guru BK dan agen perubahan terkait informasi pelaksanaan kegiatan lanjutan. Agen perubahan masih belum dipercaya untuk melaporkan dan diminta bantuan oleh siswa/siswi sehingga menumpuk kepada guru BK. Fokus penelitian ini pada pelaksanaan dan hal terkait program roots di SMA Negeri 1 Sunggal. en_US
dc.publisher umsu en_US
dc.subject Bullying en_US
dc.subject Lingkungan Sekolah en_US
dc.subject Program roots en_US
dc.title IMPLEMENTASI PROGRAM ROOTS DALAM MENANGANI BULLYING DI LINGKUNGAN SEKOLAH (Studi Kasus: Pik-Remaja Young Generation SMAN 1 Sunggal) en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account