Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas dan kontribusi penerimaan
Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) di
Kabupaten Labuhanbatu periode 2019-2023. Data yang digunakan adalah data
sekunder yang diperoleh dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten
Labuhanbatu. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif
kuantitatif dengan menghitung rasio efektivitas dan kontribusi PBB terhadap
PAD. Selain itu, penelitian ini juga menganalisis laju pertumbuhan penerimaan
PBB dan menghitung koefisien determinasi (R²) untuk mengetahui besarnya
kontribusi PBB terhadap PAD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas
penerimaan PBB di Kabupaten Labuhanbatu termasuk dalam kategori efektif
dengan rata-rata sebesar 84,752%. Namun, kontribusi PBB terhadap PAD masih
tergolong sangat kurang dengan rata-rata hanya sebesar 4,256%. Laju
pertumbuhan penerimaan PBB menunjukkan tren yang tidak stabil dengan rata
rata sebesar 26,772% dan termasuk dalam kategori tidak berhasil. Hasil uji
koefisien determinasi (R²) menunjukkan bahwa PBB memberikan kontribusi
sebesar 69,7% terhadap PAD Kabupaten Labuhanbatu. Rendahnya kontribusi
PBB terhadap PAD disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain rendahnya
kesadaran masyarakat dalam membayar pajak, kurangnya sosialisasi dan edukasi
terkait PBB, serta struktur organisasi pemungutan PBB yang kurang efektif.
Berdasarkan hasil penelitian, direkomendasikan kepada pemerintah daerah untuk
meningkatkan efektivitas dan kontribusi PBB melalui peningkatan kesadaran
masyarakat, optimalisasi strategi pemungutan, dan peningkatan kualitas aparatur
pajak.