Abstract:
Field Trip merupakan metode belajar mengajar melalui berkunjung ke suatu tempat
dan menggunakan bahasa Indonesia sebagai perbandingan arti dari bahasa tagalog sendiri.
Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif kualitatif. Menurut
Mukhtar (2013: 10), metode penelitian deskriptif kualitatif merupakan sebuah metode yang
dipakai peneliti untuk menjumpai pengetahuan atau teori terhadap penelitian pada satu
waktu tertentu. Dari beberapa kata yang disiapkan persentase yang diucapkan peserta didik,
total kata yang diucapkan adalah 14 kata dengan jumlah siswa yang diuji adalah 5 orang.
Berdasarkan dari figur 1 dapat diambil kesimpulan bahwa: [1] Peserta didik bernama Anurak
mendapatkan perentase 9% di dalam jumlah bunyi bahasa yang tepat, [2] peserta didik
bernama Narong mendapatkan presentase 28% di dalam jumlah bunyi bahasa yang tepat, [3]
peserta didik bernama Songkarn berhasil mendapatkan presentase sebanyak 27% di dalam
jumlah bunyi bahasa yang tepat, [4] peserta didik bernama Malivalaya berhasil mendapatkan
presentase 18%