dc.description.abstract |
Latar belakang: Meningkatnya populasi lansia akan dapat menimbulkan
masalah-masalah penyakit pada pada usia lanjut seperti demensia, pada tahun
2017 jumlah lansia di Indonesia menjadi 25,28 juta jiwa. Tujuan: Menganalisis
hubungan antara tingkat pengetahuan tentang demensia dengan pencegahan
primer pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Tegal Sari Kec. Medan Denai
Metode: Penelitian observasional analitik dengan rancang cross sectional.
Populasi dalam penelitian adalah semua lansia berumur ≥ 60 tahun yang
berkunjung di Posyandu wilayah kerja Puskesmas Tegal Sari, dengan jumlah
sampel sebanyak 43 orang. Sampel diambil dengan metode total sampling dan
dianalisis mengunakan Chi-square. Hasil: Hasil uji Chi-square menunjukkan
bahwa nilai probabilitas (p) < 0.05 (p= .000). Kesimpulan: Terdapat hubungan
antara tingkat pengetahuan tentang demensia dengan tindakan pencegahan primer
demensia pada lansia di posyandu lansia puskesmas tegal sari |
en_US |