Abstract:
Pendahuluan: Aktivitas neurotransmitter asetilkolin memegang peran krusial
dalam fungsi sistem saraf pusat manusia. Penurunan kadar asetilkolin merupakan
karakteristik utama pada penyakit Alzheimer, yang dipicu oleh akumulasi plak
beta-amiloid dan neurofibrillary tangles dari protein tau. Penurunan ini secara
signifikan berkontribusi terhadap penurunan fungsi kognitif yang teramati pada
penderita Alzheimer. Tujuan: Untuk menentukan energi pengikatan dan konstanta
penghambatan pada interaksi protein asetilkolin dan asetilkolinesterase dengan
senyawa Alfa Tokoferol dan Asam Oleat. Metode: Analisis in silico menggunakan
metode doking molekuler dengan Software Autodock Tools dan Marvin Sketch.
Hasil analisis docking selanjutnya divisualisasikan menggunakan Software
Discovery Studio dan LigandScout. Hasil: Energi pengikatan dan konstanta
penghambatan dari asetilkolin terhadap asam oleat dan alfa tokoferol adalah -4.96
kcal/mol dan 229.99 uM dan -6,35 kcal/mol dan 22,13 uM. Energi pengikatan dan
konstanta penghambatan dari asetilkolinesterase terhadap asam oleat dan alfa
tokoferol adalah -5.11 kcal/mol dan 179.45 uM dan -8.35 kcal/mol dan 0.75845
uM. Kesimpulan: Asam oleat dan Alfa tokoferol memiliki ikatan dan dapat
berinteraksi dengan protein asetilkolin dan asetilkolinesterase.
