Abstract:
Pendahuluan: Status gizi anak kecil merupakan isu penting yang harus diketahui
setiap orang tua. Malnutrisi pada masa emas ini bersifat irreversible (tidak dapat diubah).
Malnutrisi dapat mempengaruhi perkembangan otak anak. Gizi buruk pada anak usia di
bawah lima tahun di Indonesia nampaknya semakin meningkat setiap tahunnya. Tujuan
penelitian adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi
anak dibawah 5 tahun di perdesaan dan perkotaan. Jenis penelitian adalah survei analitik
dengan desain cross-sectional. Sampel penelitian ini adalah 192 ibu yang memiliki anak
kecil usia 1-5 tahun di pedesaan dan perkotaan dengan menggunakan teknik sekuensial
sampling. Kuesioner digunakan untuk mengumpulkan data. Analisis data oleh
Kolmogorov Smirnov. Faktor yang tidak berhubungan dengan status gizi anak balita di
perdesaan dan perkotaan adalah jarak lahir, kebiasaan makan, pendidikan ibu dan
pekerjaan ibu (p>0,05).Tujuan: Untuk mengetahui Profil status gizi balita di
Posyandu Sekar Wangi Desa Sambirejo Kabupaten Langkat Metode: Jenis
penelitian deskriptif dengan desain penelitian cross-sectional. Populasi
dalam penelitian ini adalah ibu dengan balita usia 1-5 tahun di Posyandu
Sekar Wangi . Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive
Sampling. Alat ukur dalam penelitian ini adalah kuesioner. Hasil: Hasil
analisis data menggunakan korelasi Somers’d Gamma didapatkan nilai
signifikan p=0.011 karena p=0.011 < 0.05. Kesimpulan: Terdapat
hubungan tingkat pengetahuan ibu dan status gizi balita di Posyandu Sekar
Wangi Desa Sambirejo Kabupaten Langkat.
