PENANAMAN NILAI-NILAI KARAKTER MELALUI MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PADA SISWA KELAS VIII SMP AL-WASHLIYAH 30 MEDAN T.P. 2022/2023

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanaman nilai-nilai karakter dalam pembelajaran pendidikan pencasila dan kewarganegaraan yang meliputi perencanaan pelaksanaan penilaian, dan hambatan atau kendala yang dihadapi serta solusi yang diupayakan dalam pembelajaran yang berlangsung di SMP ALWashliyah 30 Medan. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan

desain

penelitian studi kasus. Pelaksanaan penelitian di SMP AL-Washliyah 30 Medan teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara (Interview) observasi dan dokumentasi. Teknik Analisa data menggunakan Analisa model menggunakan triagulasi sumber. Hasil penelitian ini adalah penanaman nilai-nilai karakter melalui mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan pada siswa smp kelas VIII T.P. 2022/2023 dilaksanakan dengan mempersiapkan rencana pembelajaran berupa RPP, yang mencantumkan nilai-nilai karakter yang hendak dicapai,mempersiapkan media dan sumber pembelajaran, melaksanakan model pembelajaran yang interaktif,inovatif mengadakan penilaian/evaluasi yang meliputi sikap, dengan menggunakan skala sikap yang melalui proses belajar mengajar dikelas maupun diluar kelas dalam ekstra kurikuler atau kegiatan-kegiatan yang lainnya berupa tahfiz AL-Qur’an yang dilaksanakan pada setiap sabtu, sedangkan penilaian kognitif dilaksanakan melalui ulangan atau quiz. Sementara hambatan atau kendala yang dihadapi dalam penanaman nilai-nilai karakter melalui mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan diantara sikap karakter malas sebagian kecil siswa, pengaruh negatif siswa atau bolos dalam kegiatan pembelajaran yang berlangsung,mengikuti kegiatan ekstra kulikuler yang dimana pribadi atau karakter siswa akan terbentuk dengan disiplin,patuh, serta tanggung jawab, berakhlak memberikan hadiah untuk berprestasi siswa agar semangat dalam proses pembelajaran berlangsung dan hukuman bagi siswa yang melanggaran tata tertib sekolah, serta guru dalam mengganti metode pembelajaran yang aktif dan inovatif didalam kelas ataupun diluar kelas.