dc.description.abstract |
Pengelolaan zakat dilaksanakan dengan beragam mekanisme pengelolaan. Namun,
masih ditemukan beberapa isu dalam pengelolaannya. Adanya ketidakpercayaan oleh
pembayar zakat (Muzakki) disebabkan belum transparansinya laporan penggunaan
dana zakat Organisasi Pengelola Zakat. Rendahnya kepercayaan masyarakat terhadap
LAZ ini menjadikan banyak masyarakat memilih untuk menyalurkan melalui lembaga
penghimpun zakat yang belum memiliki izin secara resmi untuk mengelola
zakat.Lokasi penelitian merupakan tempat penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti,
untuk mendapatkan data-data yang diinginkan oleh peneliti. Penelitian ini dilaksanakan
di Lazismu Kota Medan Mandala By Pass No.140A.Penelitian ini dilaksanakan bulan
Januari 2022 s/d Mei 2022. Dimana populasi yang digunakan adalah jumlah muzakki
2018 sampai 2022 yaitu sebanyak 464 populasi.enelitian ini teknik penentuan sampel
yang digunakan peneliti adalah sampling jenuh.sebanyak 85 sampel. penelitian ini
menggunakan teknk analisis regressi linier berganda. Dalam penelitian ini transparansi
berpengaruh terhadap minat masyarakat terlihat dari t hitung t tabel (7.838>1.663) dan
taraf signifikan yang lebih kecil dari 0.05 (0.000<0,05). dalam penelitian ini
akuntabilitas berpengaruh terhadap minat masyarakat terlihat dari t hitung t tabel
(3.269>1.663) dan taraf signifikan yang lebih kecil dari 0,05 (0.002<0,05).Dalam
penelitian ini transparansi dan akuntabilitas berpengaruh terhadap minat masyarakat hal
ini terlihat Fhitung Ftabel (88.629>3.11) dan taraf signifikan yang lebih kecil dari 0,05
(0.000<0,05), koefisien determinasi menunjukkan nilai R Square sebesar 0.684 berarti
68.4%. adanya secara simultan transparansi dan akuntabilitas mempengaruhi minat
masyarakat berdonasi pada Lazismu kota medan sebesar 68.4%, dan selebihnya 32.6%
di pengaruhi oleh variabel lain diluar variabel penelitian ini. |
en_US |