dc.description.abstract |
Keperluan akan mesin pendingin dewasa ini mengalami peningkatan yang sangat
signifikan, khususnya untuk bidang kesehatan dalam pendistribusian vaksin ke
berbagai tempat. Pendingin berbasis thermoelektrik merupakan pendingin yang
menggunakan elemen peltier dengan konsep sistem sebagai pompa kalor. Pompa
kalor dihasilkan oleh Efek peltier yang timbul dari dua buah logam yang berbeda
disambungkan dan kedua ujung logam untuk menhasilkan beda temperatur panas
dan dingin. Ditinjau dari kegunaan dan fleksibilitasnya coolbox thermoelektrik,
sangat cocok digunakan untuk berbagai keperluan seperti kebutuhan medis, pada
umumnya vaksin yang akan didistribusikan ke berbagai daerah sangat
membutuhkan mesin pendingin dan sumber jenis listrik yang memerlukan daya
listrik sedikit dan juga bisa dibawa kemana saja. Kotak pendingin coolbox sangat
cocok digunakan sebagai media penyimpanan vaksin dalam jumlah yang cukup
pada proses imunisasi. Menyadari pentingnya kestabilan dan kehandalan coolbox
dalam menjaga temperatur vaksin dibawah 8 ⁰C. Pada penelitian ini dilakukan
pengembangan coolbox dengan rangkaian elemen peltier paralel untukt
menghasilkan temperatur coolbox yang mampu menjaga temperatur vaksin
dibawah 8 ⁰C. Pada eksperimen pengembangan coolbox didapatkan hasil
pengujian bahwa rancangan coolbox portabel dapat mencapai temperatur 1 ⁰C
dengan waktu 60 menit dengan daya listrik 40W. Pengujian coolbox dilakukan
dengan variasi daya listrik yang berbeda. Pengujian dilakukan dengan daya listrik
10W, 20W, 30W, & 40W. Pada pengujian dan perhitungan coolbox didapat kan
nilai COP (Coefficient Of Performance ) sebesar 2,414 dan effisiensi sistem
pendingin sebesar 61%. |
en_US |