dc.description.abstract |
Keberadaan kawasan Taman Nasional Gunung Leuser dengan kekayaan
biodiversity beserta fungsi strategisnya bagi kawasan regional maupun global telah
mendapatkan pengakuan dunia internasional. Sejak tahun 1990-an kawasan Taman
Nasional Gunung Leuser (TNGL) juga menghadapi berbagai permasalahan dengan
adanya aktivitas atau kegiatan illegal yang mengancam kelestarian kawasan, antar
lain berupa aktivitas perambahan, pemburuan liar, illegal loging, kebakaran hutan
dan kegiatan merusak lainnya.
Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Sumut tidak tinggal diam
dalam penyelesain konflik Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL), karena Walhi
Sumut sangat berperan aktif dalam penanganan konflik yang terjadi. Peran Walhi
Sumut dalam menangani konflik di Kawasan Taman Nasional Gunung Leuser
(TNGL sangat berpengaruh bagi kehidupan masyarakat di Resort Sekoci-Lepan.
Untuk itulah peneliti mengambil judul Peran Walhi Sumut Dalam Penyelesaian
Konflik Di Kawasan Taman Nasional gunung Leuser Resort Sekoci-Lepan. Topik
sentral dan rumusan masalah pada penelitian ini adalah : “Bagaimana Peran Walhi
Sumut Dalam Penyelesaian Konflik Tenurial Di Kawasan Taman Nasional Gunung
Leuser Resort Sekoci-Lepan”.
Secara Akademis hasil penelitian dapat memberikan masukan bagi
pengembang keilmuan dan menambah khasanah penelitian Kesejahteraan Sosial di
lembaga pendidikan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif karena
peneliti bermaksud mendiskripsikan, menguraikan juga menggambarkan secara
tertulis bagaimana Peran Walhi Sumut Dalam Penyelesaian Konflik Tenurial
Dikawasan Taman Nasional Gunung Leuser Resort Sekoci-Lepan.
Penarikan kesimpulan secara singkat yang dilakukan oleh penelitian dan
berisi fakta-fakta dari lapangan yang mampu menjawab rumusan masalah dan
pertanyaan penelitian dengan memiliki validitas obserbasi lapangan sehingga
kesimpulan yang ditarik menjadi lebih utuh dan menemukan gambaran bahwa
dalam kerangka dan orienatsi pelestarian lingkungan dan pemanfaatan hutan yang
berkeadilan guna melindungi kepentingan dan keadilan sosial maka Walhi Sumatera Utara berperan melakukan pendampingan masyarakat dalam
menyelesaikan berbagai konflik tenurial sekaligus pendampingan terhadap
masyarakat. |
en_US |