dc.description.abstract |
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah pengembangan LKPD
berbasis model kooperatif think pair share memenuhi kriteria valid, layak dan
baik untuk digunakan. Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk
menghasilkan produk yaitu Lembar Kerja Peserta Didik berbasis Kooperatif TPS
(Think – Pair – Share) yang valid, layak dan baik untuk digunakan. Subjek dalam
penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII SMP Negeri 1 Padang Tualang yang
berjumlah 6 orang dan tiga ahli yang terdiri dari dua dosen ahli dan satu guru
matematika sebagai validator kevalidan LKPD dan RPP. Sedangkan objek dalam
penelitian ini adalah perangkat pembelajaran berupa LKPD berbasis kooperatif
TPS (Think – Pair – Share) pada materi sistem persamaan linear dua variabel.
Penelitian pengembangan ini (Research and Development) menggunakan model
ADDIE yaitu Analysis (analisis), Design (desain), Development
(pengembangan), Implementation (implementsi) dan Evaluation (evaluasi).
Tetapi peneliti hanya membatasi sampai tahap Development (pengembangan).
Tahap Analysis (analisis) merupakan tahap pengumpulan informasi. Tahap
Design (desain) yaitu tahap penyusunan desain produk LKPD, terakhir yaitu tahap
Development (pengembangan) yang dilakukan pada tahap ini adalah
pengembangan RPP, pengembangan LKPD, Validasi ahli, Revisi dan Uji coba
kelompok kecil. Hasil dari penelitian ini yaitu berupa LKPD berbasis Kooperatif
TPS (Think – Pair – Share) yang valid untuk digunakan di SMP Negeri 1 Padang
Tualang pada materi sistem persamaan linear dua variabel, berdasarkan hasil
penilaian validator Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) didapat presentase
sebesar 93% kategori sangat valid dan presentase RPP sebesar 91,25% juga
kategori sangat valid. Kelayakan LKPD yang dikembangkan ditinjau dari tes
hasil belajar peserta didik yang diperoleh sebesar 83,3%, sehingga LKPD layak
digunakan, dan respon siswa yang diperoleh sebesar 89,79% dengan katogeri
baik |
en_US |