dc.description.abstract |
Penyembuhan luka merupakan proses yang penting dalam
kehidupan manusia sehingga perlu mendapat perhatian yang baik agar
penyembuhan bisa berlangsung dengan baik. Berbagai usaha untuk mempercepat
suatu proses penyembuhan luka yang dilakukan dalam bentuk sistemik atau lokal.
Mempersatukan tepi luka dapat dengan dijahit namun untuk luka kecil yang tanpa
dijahit dapat sembuh sendirinya tanpa infeksi satupun yang menyertai. Serbuk bii
kopi mengandung asam kholorogenic yang kuat memiliki efek sebagai anti
oksidan, anti bakteri, dan bisa berfungsi sebagai penutupan luka. Serbuk kopi
dapat digunakan pada luka menjadi lebih cepat kering dan tidak menimbulkan
peradangan. Tujuan: Untuk membandingkan efektifitas penyembuhan luka
dengan menggunakan serbuk kopi robusta dan povidone iodine dalam
penyembuhan luka sayat di mencit (Mus Musculus). Metode: Penelitian ini
menggunakan metode eksperimen yaitu rancangan post test with control group
design untuk membandingkan efektivitas penyembuhan luka dengan
menggunakan kopi robusta dan povidone iodine terhadap proses penyembuhan
luka sayat pada mencit. Hasil: Rata- rata kecepatan penyembuhan luka sayat, kopi
memiliki waktu tercepat yaitu 6,56 hari diikuti dengan povidone iodine 10,56 hari,
sementara kontrol 11,67 hari. Dalam hal efektifitas, serbuk kopi robusta lebih
efektif dari kontrol yaitu 8,4 : 8. Povidone iodine tidak lebih efektif dibandingkan
dengan kontrol yaitu 8 : 8 dan setelah di uji kemaknaannya hasilnya adalah tidak
signifikan. Kesimpulan: Pemberian serbuk kopi robusta lebih efektif
dibandingkan povidone iodine dalam penyembuhan luka sayat pada mencit (Mus
Musculus). Serbuk kopi robusta dapat di pertimbangkan sebagai salah satu
alternative pada penyembuhan luka. |
en_US |