dc.description.abstract |
Berdasarkan observasi yang telah yang telah peneliti lakukan di RA AlFajar,
menunjukkan bahwa dalam pembelajaran meningkatkan kemampuan
konsep matematika melalui pembelajaran matematika realistik telah berupaya
memberikan pembelajaran yang maksimal maum pembelajaran cenderung hanya
pada buku majalah yang dilanjutkan dengan penugasan terhadap anak. Hal ini
mengakibatkan anak tidak mempunyai kesempatan untuk menemukan sendiri
fakta dan kemampuan matematika melalui pembelajaran matematika realistik dan
anak tidak mempunyai kesempatan untuk mengembangkan pendapat serta
memecahkan masalah. Anak masih bergantung dari guru dalam memecahkan
masalah, maka keterlibatan anak dalam pembelajaran matematika yang meningkat
melalui pembelajaran matematika realistik masih menggunakan media alat dan
metode yang sederhana, sehingga anak pada kegiatan berlangsung cenderung
bermain denga anak lain. Tujuan dalam penelitian ini untuk meningkatkan
kemampuan konsep matematika melalui pembelajaran matematika realistik di RA
Al-Fajar sebagai subjek penelitian. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan
bahwa kemampuan anak menunjukkan kemampuan konsep matematika melalui
pembelajaran matematika realistik berhasil ditingkatkan. Peningkatan dapat
dilihat dari adanya peningkatan persentase secara keseluruhan dari prasiklus
sampai siklus 3. Berdasarkan ketentuan keberhasilan anak adalah BSH dan BSB
dengan keberhasilan minimal 80% maka dapat dirata-ratakan peningkatan
keberhasilan anak yaitu prasiklus sebesar 30%, selanjutnya siklus I sebesar 50%,
selanjutnya siklus II sebesar 70% danpadasiklus III sebesar 90%. |
en_US |