dc.description.abstract |
Kemampuan Berpikir Kritis Dalam Pembelajaran Matematika Digunakan Untuk
Memperoleh Pemahaman Mendalam. Namun Pada Kenyataanya, Kemampuan
Berpikir Kritis Siswa Masih Rendah Yang Mengakibatkan Pemahaman Siswa Tentang
Mata Pelajaran Matematika Menjadi Rendah Pula. Hal Ini Berdampak Pada Hasil
Belajar Matematika Siswa. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Hasil Tes
Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Pada
Materi Pola Bilangan Kelas VIII SMP Muhammadiyah 02 Medan Dan Untuk
Mengetahui Deskripsi Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Dalam Menyelesaikan
Masalah Matematika Menurut 4 Indikator Ennis Pada Materi Pola Bilangan Kelas
VIII SMP Muhammadiyah 02 Medan. Subjek Dalam Penelitian Ini Adalah 32
Peserta Didik Kelas VIII-B Dan Objek Dalam Penelitian Ini Adalah Mengukur
Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Pada Materi Pola Bilangan. Data
Penelitian Diperoleh Dari Hasil Analisis Jawaban Siswa Terhadap Tes Kemampuan
Berpikir Kritis Dan Wawancara Kepada Siswa Yang Menjawab Soal Dengan Benar
Maupun Tidak. Pada Penelitian Ini Digunakan Indikator Kemampuan Berpikir Kritis
Menurut Ennis, Yaitu Situation, Inference, Reason, Dan Overview. Hasil Penelitian
Menunjukkan Bahwa Tingkat Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMP Kelas VIII-B
SMP Muhammadiyah 02 Medan Secara Keseluruhan Hasil Rata-Rata Tes Kemampuan
Berpikir Kritisnya Masuk Dalam Kategori Sedang Yaitu Sebesar 63. Namun Secara
Kuantitatif Sebanyak 40,625% Siswa Berkemampuan Rendah (Kurang Dari 60),
34,375% Siswa Berkemampuan Sedang (60<75), Dan 25% Siswa Berkemampuan
Tinggi (Lebih Dari75) |
en_US |