dc.description.abstract |
Kemampuanpemecahanmasalahmerupakantujuanutamadalampembelajaranma
tematika.Padapembelajarankonvensional yang
sampaisekarangmasihdominandilaksanakan di Indonesia
sebagianpesertadidikterbiasamelakukankegiatanbelajarberupamenghafaltanpadibaren
gipengembangankemampuanpemecahanmasalah.Salah satu model pembelajaran yang
diharapkandapatmembantupesertadidikberlatihmeningkatkanaktivitasdanhasilbelajard
engan model pembelajaranQuantum
learning.Penelitianinibertujuanuntukmengetahuiapakahaktivitassiswadalampembelaja
randengan model pembelajaranQuantum
learningberpengaruhpositifterhadappeningkatanaktivitasdanhasilbelajarsiswa,
danapakahsiswa yang mengikutipembelajaraninidapatmemenuhiketuntasanbelajar ,
demikian pula apakahkemampuanpemecahanmasalahbagisiswa yang
mengikutipembelajaraninilebihbaikdaripadakemampuanpemecahanmasalahbagisiswa
yang mengikutipembelajarankonvensional.Metode yang
digunakandalampenelitianiniadalahpenelitiantindakankelas,
sedangkaninstrumenpenelitianiniadalahlembarobservasidantes.Sebagaisubjekpenelitia
niniadalahsiswa/I SMP Muhammadiyah 57 medankelas VII-B tahunpelajaran
2016/2017. Dalampenelitianinisiswakelas VII-B SMP Muhammadiyah 57 Medan
berjumlah 35 siswa yang terdiridari 21 siswalaki-lakidan
14siswaperempuan.Hasilpenelitian yang
dapatdisajikanolehpenulisadalahsebagaiberikut:Penelitianinidibagiatas IIIsiklus. Dari
analisistesawaldiperoleh 5 dari 35 siswa (14,3%) yang mencapaiketuntasan, dan yang
belummencapaiketuntasan 30 siswa (85,7%). Hasilbelajarsiswadarisiklus I diperoleh
20 siswa (57,1%) yang mencapaiketuntasan, sementara yang belumtuntas 15 orang
(42,9%).Hasilbelajarsiswadarisiklus II diperoleh 25 siswa (71%) yang
mencapaiketuntasan, sementara yang belumtuntas 10 orang
(29%).Sedangkanuntukhasilbelajarpadasiklus IIIdiperolehsebanyak 31siswa (88,6%)
yang mencapaiketuntasan, sementara yang belumtuntassebanyak 4 orang
(11,4%).Dengandemikian model inidapatdijadikansebagaialternatifmodel
pembelajaran yang efektifuntukmeningkatkanhasilbelajarsiswasecara optimal. |
en_US |