dc.description.abstract |
Di FK UMSU strategi pembelajaran yang digunakan adalah problem based learning (PBL), mahasiswa dituntut untuk mengembangkan kemampuan belajar self directed learning-nya berdasarkan kasus yang diberikan pada setiap pembelajaran blok dan juga diberikan waktu belajar mandiri yang terjadwal di setiap blok dengan tujuan agar mahasiswa mendapatkan waktu luang untuk belajar mandiri. Strategi dalam sistem pembelajaran PBL melatih mahasiswa untuk mengaplikasikan belajar mandiri dan meyakini kemampuan yang dimiliki dalam mengemukakan pendapat serta mencari solusi terhadap masalah tersebut. Kesiapan belajar mandiri atau Self-Directed Learning Readiness (SDLR) adalah indikator sejauh apakah pribadi seseorang dapat memahami tentang sikap, keterampilan, dan karakteristik dari dalam dirinya sendiri untuk dapat belajar mandiri. Maka dari itu peneliti ingin melakukan penelitian perbandingan kesiapan belajar mandiri pada setiap angkatan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Tujuan: Mengetahui perbandingan kesiapan belajar mandiri pada setiap angkatan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Metode: Penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Hasil Penelitian: Hasil penelitian ini menggunakan uji ANOVA, uji homogenitas nilainya adalah 0,031 (p<0,05) yang berarti data tidak homogen dan terdapat kelompok yang mempunyai varian yang berbeda, berdasarkan p nilainya adalah 0,396 (p>0,05) yang berarti terdapat kelompok yang mempunyai nilai rerata yang berbeda tetapi tidak bermakna berdasarkan angkatan. Pada uji T tidak berpasangan didapatkan nilai p adalah 0,242 (p>0,05) yang berarti tidak terdapat perbedaan bermakna pada varian data berdasarkan jenis kelamin. Kesimpulan: Secara statistik tidak terdapat perbedaan bermakna rerata skor berdasarkan angkatan dan jenis kelamin terhadap perbandingan kesiapan belajar mandiri pada setiap angkatan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. |
en_US |