dc.description.abstract |
Tahun 2011 sampai tahun 2015 persentase piutang tidak tertagih di PT.Buana
Internusa Logistic Medan di atas standar total piutang.Kenaikan tersebut melebihi ketentuan
perusahaan sebear 20% dari total piutang.Hal ini akan brdampak pada gangguan aktiva modal
perusahaan,dan pada jangka panjang akan menyebabkan tidak mampu beroperasinya
perusahaan karena kegagalan pengendalian intern.Sehubungan dengan permasalahan piutang
pada PT.Buana Internusa Logistic.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui jenis deskriptif,pemamparan apa adanya
temuan penelitian tanpa rekayasa.Data penelitian di peroleh dengan menggunakan
wawancara dan studi komunikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa fakto-faktor penyebab peningkatan piutang tidak
tertagih PT.Buana Internusa Logistic Medan dari tahun 2011 sampai dengan 2015 di
sebabkan ketidaktegasan bagian penagihan piutang oleh koordinator piutang dan bagian
penjualan.sistem pengendalian intern piutang usaha yang di lakukan sebagai stadar
pengendalian intern oleh PT.Buana Internusa Logistic Medan belum optimal,karena adanya
rangkap tugas pada bagian koordinator piutang dan supervisor penjualan menunjukan
pelanggaran terhadap unsur pengendalian internal yang dengan tegas mengaruskan
pemisahan tanggung jawab fungsional. |
en_US |