dc.description.abstract |
Susut daya adalah sejumlah energi yang hilang dalam proses pengaliran
energi listrik mulai dari gardu induk sampai dengan konsumen. Susut daya terjadi
disebabkan karena adanya tahanan disepanjang penghantar sampai pada konsumen.
Tap konektor merupakan salah satu alat untuk menyambungkan antara satu buah
penghantar dengan penghantar lainnya. Pada titik sambungan percabangan untuk
pelayanan, tap konektor digunakan untuk menyambungkan jaringan tegangan
rendah dengan sambungan rumah (SR) sehingga energi dapat sampai kepada
konsumen. Pemasangan tap konektor pada titik percabangan sambungan untuk
pelayanan, sering kali tidak sesuai dengan Standart Operating Procedur (SOP),
sehingga memicu terjadinya susut daya pada titik sambungan pelayanan. Untuk
mengetahui besarnya susut daya yang terjadi akibat pemasangan tap konektor,
dilakukan penelitian dengan cara mengukur tegangan output dan input serta serta
arus yang mengalir agar dapat diketahui besarnya tahanan pada konektor, sehingga
besarnya lossis yang terjadi akibat pemasangan konektor dapat diketahui. Maka,
kerugian PT.PLN (persero) bila dibandingkan dengan satuan rupiah dapat
ditentukan. Rugi daya yang terjadi pada titik Sambungan Rumah (SR) akibat
penggunaan tap konektor mencapai 0,9005 Watt disetiap titik percabangan
sambungan pelayanan. Kerugian energi yang listrik yang dialami oleh PT. PLN
(Persero) Rayon Rimo pada tiap titik percabangan sambungan pelayanan mencapai
0,0216 kWh perhari. Kerugian energi yang dialami pada konsumen TM GM 080
Desa Gunung Lagan bila dirupiahkan diperkirakan berkisar Rp 21.570,-
perbulannya. Untuk mengatasi kerugian yang terjadi akibat rugi daya, PT. PLN
(Persero) Rayon Rimo melakukan beberapa tindakan, diantaranya yaitu merapikan
titik sambung, mengganti tap konektor yang telah usang, menertibkan pencurian
arus, dan lain sebagainya. Dengan diketahuinya kerugian serta penyebab terjadinya
susut daya pada pemasangan tap konektor, diharapkan bermanfaat untuk
penggunaan tap konektor agar diganti dengan konektor jenis lain yang memiliki
resiko terjadinya susut daya lebih kecil lagi. |
en_US |