dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah belajar matematika
siswa efektif dengan menggunakan strategi active kenowledge sharing pada
siswa SMP Asuhan Jaya Medan pada pokok pembahasan bilangan berpangakt
dan bentuk akar ?
Instrumen penelitian yang di gunakan adalah Tes dan Observasi. Tes yang
di gunakan pre-test dan post-test yang berbentuk essay tes. Pre-tes berjumlah 10
soal dan post-tes berjumlah 8 soal. Sementara, observasi di lakukakan dengan
mengamati aktivitas belajar siswa dan respon siswa sesuai indikator. Subjact
penelitian ini siswa kelas IX-2 di SMP Asuahn Jaya Medan T.P 2017/2018 yang
berjumlah 40 orang, sedangkan objact penelitian ini adalah melihat keefektifan
belajar siswa dalam menyelesaikan materi bilangan berpangkat dan bentuk akar
dengan menggunakan starategi Actife Knowladge Sharing.
Hasil penelitian ini keefektifan belajar matematika siswa ditinjau dari
ketuntasan belajar,terdapat peningkatan persentase ketuntasan. Secara klasikal,
pada pertemuan pertama sebesar 42,5% dan berada pada kategori Tidak Tuntas.
Pada pertemuan kedua sebesar 87,5% dan berada pada kategori tuntas. Selanjut
keefktifan belajar matematika di tinjau dari aktivitas siswa terdapat peningkatan
persentase keefektifan. Pada perteman pertama sebesar 74% dan berada pada
kategori aktif. Pada pertemuan kedua sebesar 81% dan berada pada kategori
aktif. Keefektifan belajar matematika di tinjau dari kemampuan guru mengelola
pembelajaran pada pertemuan pertama sebesar 87,5% dan berada pada kategori
baik. Pada pertemuan kedua sebesar 92% dan berada pada kategori sangat baik .
Dan keefektifan belajar matematika di tinjau dari respon siswa terdapat
peningkatan persentase yang pada pertemuan pertama sebesar 77,53% dan
berada pada kategori di respon cukup positive. Pada pertemuan kedua sebesar
84.33% dan berada pada kategori di respon positive.
Dapat di simpulkan bahwa dengan menggnakaan strategi active knowledge
sharing pada pokok bahasan bilangan berpangakat dan bentuk akar efektive di
tinjau dari ketuntasan belajar siswa, aktivitas siswa, kemampuan guru dalam
mengelola pembelajaran dan respon siswa terhadap pembelajaran. |
en_US |