dc.description.abstract |
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah penerapan model
open-ended problems untuk meningkatkan kemampuan koneksi matematissiswa
pada siswa kelas VIII-A SMP Muhammadiyah 56 Binjai T.P. 2017/2018. Tujuan
dalam penelitian yang akan dilakukan peneliti adalah untuk mengetahui apakah
kemampuan koneksi matematis siswa meningkat setelah dilakukan pembelajaran
dengan menggunakan model Open-Ended Problems Kelas VIII-A SMP
Muhammadiyah 56 Binjai Tahun Pelajaran 2017/2018. Subjek dalam penelitian
ini adalah siswa kelas VIII-A SMP Muhammadiyah 56 Binjai T.P. 2017/2018
yang terdiri dari 30 siswa. Objek dalam penelitian ini adalah penerapan model
pembelajaran Open-Ended Problems. Teknik pengumpulan data adalah melalui
tes dan observasi yang dilakukan pada saat berlangsungnya pembelajaran
matematika. Data dan tes awal tingkat ketuntasan belajar siswa ditulis dalam
bentuk tabel dan diagram. Pada tes awal tingkat ketuntasan belajar siswa secara
klasikal diperoleh 9 siswa (30,00 %) yang tuntas serta 21 siswa (70,00 %) yang
tidak tuntas. Pada siklus I meningkat menjadi 15 siswa (50,00 %) yang tuntas,
pada siklus II meningkat lagi menjadi 20 siswa (66,67 %) yang tuntas dan pada
siklus III meningkat menjadi 28 siswa (88,89 %) yang tuntas. Hasil observasi
pengolaan kelas mengalami peningkatan dari siklus I memperoleh rata-rata 1,71
kategori cukup baik, siklus II memperoleh rata-rata 2,6 kategori baik, dan pada
siklus III memperoleh rata-rata sebesar 3,72 kategori sangat baik. Hal ini
merupakan bahwa belajar dengan menggunakan model pembelajaran Open-Ended
Problems pada siswa SMP Muhammadiyah 56 Binjai T.P. 2017/2018 berhasil
ditinjau dari ketuntasan belajar siswa dan aktivitas siswa. Berdasarkan data yang
diperoleh maka didapat kesimpulannya yaitu model pembelajaran Open-Ended
Problems dapat meningkatkan kemampuan koneksi matematis siswa pada pokok
bahasan lingkaran di kelas VIII-A SMP Muhammadiyah 56 Binjai T.P.
2017/2018. |
en_US |