dc.description.abstract |
Komunikasi dalam pembelajaran merupakan landasan penting dalam proses
pembelajaran. Guru harus pandai memilih model pembelajaran yang paling tepat
untuk diterapkan, dengan tujuan agar hasil belajar siswa dapat mencapai hasil yang
maksimal.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya peningkatan hasil belajar
Matematika siswa dengan menggunakan Model Lasswel Communication di kelas
VII SMP IT Al – Manah Mamiregi.
Penelitian ini mengambil lokasi di SMP IT Al Manah Mamiregi. Siswa yang
menjadi subjek penelitian ini adalah kelas VII yang berjumlah 32 siswa yang terdiri
dari 18 laki-laki dan 14 perempuan. Objek penelitian ini adalah penerapan Model
Lasswel Communication untuk meningkatkan hasil belajar Matematika siswa.
Sebelum tindakan dilakukan terlebih dahulu diberikan tes awal untuk mengetahui
kemampuan awal dan kesulitan siswa. Dari hasil tes awal yang diperoleh
menunjukkan bahwa siswa masih memiliki hasil yang masih rendah, terdapat 23
dari 32 siswa belum mencapai ketuntasan belajar dengan skor rata-rata kelas 13,63
dan tingkat ketuntasan belajar secara klasikal 33,33%. Selanjutnya pada
pelaksanaan siklus I dengan menggunakan Model Lasswel Communication, tingkat
ketuntasan belajar siswa secara klasikal mencapai 53,13% atau ada 17 siswa yang
tuntas belajar secara individu dengan skor rata-rata kelas 16,28. Kemudian pada
pelaksanan tindakan siklus II dengan menggunakan Model Lasswel
Communication, tingkat ketuntasan belajar siswa secara klasikal tercapai dengan
skor rata-rata kelas 17,88 dengan jumlah siswa yang telah mencapai tingkat
ketuntasan belajar sebanyak 26 orang atau 81,25% dari 32 siswa.
Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh bahwa pembelajaran dengan
menggunakan Model Lasswel Communication di SMP IT Al Manah Mamiregi
dapat meningkatkan hasil belajar Matematika siswa |
en_US |